MAAF! Jika kali ini dan nanti aku mencintaimu bukan karena naluri kemanusiaanku Tapi karena Allah menyuruhku dan karena Rasul memerintahkan agar mencintai saudaranya seperti mencintai dirinya sendiri
MAAF! Jika kali ini dan nanti aku sering mengajakmu bukan karena aku ingin Selalu bersama-samamu, Tapi karena kuingin aku dan kau masuk dalam antrian Pintu SurgaNya.
MAAF Jika kali ini dan Nanti aku akan menemuiku takMencintai dunia ini lagi karena aku telah terbawa arus cinta pada da'wah ini.
MAAF! SEKALI LAGI MAAF! Jika kali ini dan nanti aku merinduimu bukan karenahasratku tapi karena aku rindu bertemu denganmu(dengan mendapatimu) dalam kesyahidan (semoga akupun mendapatkannya).
MAAF! Jika kali ini dan nanti aku akan membagi cintakudengan membuka lebar-lebar pintu hatiku dan menghidangkan sajian cinta pada nampan Kasih sayang pada setiap orang yang ingin merasakan kebahagiaan dalam Islam.
Maafkan aku, saudara(i)ku Jika kali ini Dan nanti aku mencemburuimu lebih dan lebih bukan karena aku tak ingin membagimu, Tapi itu karena aku cemburu pada Sapaanmu Pada Da'wah ini lebih mesra dari sapaanku pada da'wah ini.
Post a Comment